Senin, 14 Februari 2011

Tiket & Bayaran Untuk Band

Beberapa saat lalu saya membaca sebuah buku yang diterbitkan oleh salah satu majalah musik ternama di Indonesia.Di buku tersebut tertulis "Rendahnya keinginan untuk membeli tiket konser disinyalir menjadi faktor utama yang menghambat bisinis pertunjukan musik di Indonesia"
Dan saya teringat sebuah cerita soal Pensi di Surabaya yang diceritakan oleh salah satu kru Music Surabaya kepada saya. Dia bercerita bahwa band - band indie Surabaya yang ingin bermain di sebuah Pensi sekolah di Surabaya,dituntut oleh panitianya agar bisa menjual tiket Pensi tersebut sebanyak yang mereka bisa. Dari omongan itu saya menangkap bahwa minat calon penonton Pensi tersebut sangat kurang sekali,terbukti dari kasus band yang ingin main di sebuah pensi,harus bisa menjual tiket yang diberikan oleh panitia. Kalau begitu secara otomatis calon pembeli tiket tersebut adalah teman -  teman terdekat dari personil band tersebut,bukan dari calon penonton yang murni ingin menonton acara tersebut. Padahal jika calon penonton memang senang pada suatu band,saya rasa dia pasti akan membeli tiket tersebut dengan senang hati. Dan pihak panitia tidak perlu repot - repot menyuruh band - band indie lokal untuk menjual habis tiketnya agar keuntungan yang mereka inginkan mencapai target.
Dari kasus tersebut banyak sekali permasalahan yang membuat kita bertanya - bertanya.Yaitu,apakah sebuah Pensi lebih mementingkan keuntungan atau kualitas dari acara itu sendiri? Apakah pantas band - band yang ingin main di acara tersebut harus menjualkan tiket acara tersebut? Apakah sebegitu rendahnya apresiasi calon penonton terhadap sebuah pertunjukan musik? Dan pasti masih banyak pertanyaan - pertanyaan lainnya!
Oke,tapi sekarang yang ingin saya bahas adalah "Apakah pantas sebuah band indie yang ingin bermain di sebuah acara pentas seni harus menjualkan tiket acara tersebut?"
Menurut saya pribadi itu sama sekali tidak pantas! Kembali pada cerita seorang kru Music Surabaya kepada saya. Saya masih teringat di dalam cerita itu dia pernah mengatakan "Mengapa hal itu tidak pantas?" dan dia menceritakan beberapa alasannya. Bermain di pensi merupakan salah satu target dari sebuah band,namun bukan berarti dengan ingin bermain di acara tersebut mereka menjadi agen penjual tiket. Tapi hal itu mau mereka lakukan karena bermain di Pensi merupakan sebuah kesempatan untuk mendongkrak nama band mereka agar lebih populer lagi,dan juga agar mendapatkan bayaran. Lalu pertanyaan berikutnya adalah "Apakah pantas sebuah band indie lokal yang notabene menjadi band pembuka bagi band guest star untuk dibayar?" Ya tentu saja,alasannya adalah,karena untuk menjalankan sebuah band itu juga butuh biaya,bahkan sebuah band yang sekedar have fun saja juga butuh biaya. Hitung saja biaya sewa studio mereka untuk sekali latihan,dan dalam seminggu mungkin sebuah band menjalani latihan sebanyak dua kali. Dan jika band tersebut ingin membuat demo rekaman,juga mengeluarkan biaya yang tidak sedikit pula untuk menyewa studio rekaman. Terus jika band tersebut membuat Promo Kit sebagai bentuk promo mereka,yang biasanya kita lihat ketika mereka berada diatas panggung melemparkan 3 sampai 5 CD Demo kepada penonton. Apakah itu semua tidak mengeluarkan biaya? Tentu saja itu semua mengeluarkan biaya.
Jadi jika ada pertanyaan "Apakah pantas sebuah band indie lokal yang bermain di sebuah acara Pensi untuk dibayar?" Ya tentu saja pantas,dan beberapa alasan logisnya sudah saya sebutkan tadi. Dan dari faktanya bahkan ada beberapa band indie lokal yang hanya meminta bayaran sebagai pengganti uang latihan mereka saja,dan kita sendiri tahu berapa biaya sewa studio untuk latihan. Padahal band - band tersebut menurut saya sangat pantas sekali dibayar dengan harga yang lumayan karena mukalitas mereka sangat berkualitas. Dan lebih parahnya lagi ada beberapa band yang rela tak dibayar asalakan dapat bermain di acara Pensi,karena menurut mereka itu sebagai modal awal untuk dapat dibayar di acara selanjutnya. Saya yakin keuntungan dari sebuah pensi itu sangat lumayan,jadi tidak ada salahnya jika sebuah band diperlakukan sebagaimana mestinya.
Jika kasus seperti ini akan berlangsung terus menerus rasanya sulit sekali sebuah band indie untuk maju.
Maka oleh sebab itu disarankan kepada panitia sebuah acara Pensi agar sedikit mengahargai sebuah band indie lokal,jika acara Pensi kalian memang berkualitas,dijamin tiket acara tersebut akan terjual habis.
Dan untuk para penonton dimohon agar lebih mengapresiasikan sebuah band dengan cara membeli tiket tersebut memang karena kecintaan kalian sebuah band! Dan jangan maunya hanya menonton acara yang gratis saja,karena band yang ingin kalian tonton juga telah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit agar kalian mau menonton pertunjukkan mereka!
Marilah mulai sekarang kita belajar untuk lebih menghargai sebuah band indie lokal,agar kita bersama - sama mampu memajukan musik lokal!

Ditulis oleh Ragil Herlambang

Music Surabaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar